Saat berbicara tentang ayam, biasanya pikiran kita langsung tertuju pada dua jenis utama: ayam petelur yang menghasilkan telur dan ayam pedaging atau broiler yang fokus untuk produksi daging. Namun, tahukah kamu bahwa ada mitos yang beredar di masyarakat bahwa ayam pedaging tidak memiliki kemampuan untuk bertelur seperti ayam petelur? Mari kita bahas lebih lanjut untuk mengungkap kebenaran di balik mitos ini.
Mitos yang Beredar
Mitos yang beredar di masyarakat seringkali mengatakan bahwa ayam pedaging tidak bisa bertelur. Namun, kenyataannya tidak sesederhana itu. Ayam pedaging atau broiler sebenarnya merupakan hasil seleksi genetik yang bertujuan untuk memaksimalkan pertumbuhan tubuh dan produksi daging. Biasanya, ayam broiler mencapai bobot yang siap dipanen dalam waktu yang relatif singkat, yaitu sekitar 5-7 minggu.
Meskipun ayam broiler tidak dirancang secara khusus untuk bertelur, tetapi secara alami mereka masih memiliki kemampuan untuk menghasilkan telur. Ayam broiler bisa bertelur dan diternakkan untuk menghasilkan telur atau yg biasa kita sebut ayam breeder. Untuk waktu budidayanya dimulai sekitar DOC berusia ±25 minggu yang biasa disebut masa growing, dan berlanjut hingga usia 65 minggu yang di sebut masa laying, sebelum akhirnya ayam memasuki masa afkir.
Baca Juga : Perbedaan Fase Starter, Grower dan Finisher pada Ayam Broiler
Kemampuan ayam pedaging untuk bertelur sebagian besar tergantung pada berbagai faktor. Nutrisi yang diberikan, kebersihan lingkungan, serta manajemen kesehatan yang baik dapat memengaruhi apakah ayam pedaging akan bertelur atau tidak. Bahkan, beberapa peternak telah melaporkan kasus di mana ayam pedaging mereka menghasilkan telur dengan kondisi yang optimal.
Jadi, apakah ayam pedaging bisa bertelur?
Jawabannya adalah ya, dengan kondisi yang tepat. Meskipun tidak semua, memberikan perawatan dan nutrisi yang baik dapat meningkatkan kemungkinan mereka bertelur.
Jangan lagi percaya pada mitos-mitos seputar ayam pedaging. Dengan pengetahuan yang benar dan perawatan yang tepat, ayam pedaging bisa menjadi tambahan sumber telur segar di peternakanmu. Mari berikan perlakuan yang baik kepada ayam-ayam kita, dan siapa tahu, esok pagi kita bisa mendapati telur segar dari ayam pedaging kita sendiri!