Pernahkah sobat Ansell bertanya-tanya mengapa ayam betina di kandang bisa bertelur meski tidak pernah dibuahi oleh ayam jantan? Ternyata, ayam betina tidak memerlukan pembuahan untuk menghasilkan telur, loh! Yuk, kita kupas tuntas fenomena menarik ini!
Fenomena ayam betina yang bisa bertelur tanpa dibuahi sering kali membuat banyak orang penasaran, terutama mereka yang baru mengenal dunia peternakan ayam. Pemahaman mengenai proses ini tidak hanya penting bagi para peternak, tetapi juga bagi konsumen yang sehari-hari mengonsumsi telur.
Di dunia peternakan ayam, banyak peternak yang mungkin tidak menyadari bahwa ayam betina memiliki kemampuan unik yang dikenal sebagai parthenogenesis. Proses ini memungkinkan ayam betina untuk memproduksi telur tanpa memerlukan pembuahan dari ayam jantan. Dalam konteks peternakan modern, pemahaman tentang proses ini sangat penting, terutama bagi mereka yang ingin meningkatkan efisiensi produksi telur.
Proses Parthenogenesis
Parthenogenesis adalah proses di mana ayam betina memproduksi kuning telur secara alami dari ovariumnya tanpa perlu dibuahi oleh sperma ayam jantan. Setelah kuning telur matang, ia akan dilepaskan dan memulai perjalanannya melalui saluran reproduksi yang disebut oviduk.
Selama perjalanan melalui oviduk, kuning telur akan melewati beberapa bagian penting, yakni magnum dan isthmus. Di sini, membran dan protein mulai terbentuk, menciptakan putih telur. Proses berlanjut ke uterus ayam, di mana cangkang telur terbentuk, membungkus seluruh isi telur.
Penelitian awal tentang parthenogenesis dilakukan oleh Olsen dan Marsden pada tahun 1953 di Pusat Penelitian Pertanian di Beltsville, Maryland. Mereka menemukan bahwa sekitar 14% dari telur infertil kalkun Beltsville Small White (BSW) dapat berkembang secara partenogenetik, meskipun perkembangan ini sering kali tidak teratur dan mirip dengan kematian embrio normal dalam tiga hari pertama inkubasi. [1]
Baca juga :Â Apa itu Telur Infertil? Berbahayakah?
Telur yang Tidak Akan Menetas
Telur yang dihasilkan dari proses parthenogenesis ini adalah telur yang sering kita konsumsi. Karena tidak ada pembuahan, telur ini tidak akan pernah menetas menjadi anak ayam. Jadi, jika kamu pernah berpikir untuk menetaskan telur dari supermarket, sayangnya itu tidak mungkin terjadi.
View this post on Instagram
Jadi, sudah jelas kan bagaimana ayam betina bisa bertelur tanpa perlu dibuahi? Meskipun tampaknya aneh, ayam betina memiliki kemampuan luar biasa untuk bertelur tanpa pembuahan. Proses ini bukan hanya menarik secara ilmiah tetapi juga sangat relevan bagi para peternak dalam meningkatkan hasil produksi. Fenomena parthenogenesis ini memungkinkan kita menikmati telur setiap hari. Telur yang dihasilkan dari proses ini aman dan bergizi, sehingga Anda tidak perlu khawatir tentang kualitasnya.
Sumber :